Pada tahun ini, Pemerintah kembali memberikan program Kuota Mudik Gratis untuk masyarakat yang ingin pulang ke kampung halaman pada hari raya Idul Fitri. Namun kali ini, ada inovasi baru yang diberikan yaitu dengan memberikan Kuota Mudik Gratis Motor melalui jalur laut.
Program ini diadakan oleh Kementerian Perhubungan dengan bekerja sama dengan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) dan sejumlah industri otomotif. Sebanyak 3000 motor akan diberikan kuota dan akan ditampung di pelabuhan Tanjung Priok Jakarta dan pelabuhan Ketapang Banyuwangi.
Namun, pelaksanaan program ini tidak berjalan lancar. Pada saat pemberangkatan di pelabuhan Tanjung Priok, jumlah motor yang tercatat telah melebihi batas maksimal kapasitas kapal laut. Hal ini menjadi perhatian tersendiri bagi pihak PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) dan Kementerian Perhubungan.
Menanggapi hal ini, Direktur Operasional dan Komersial PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Tri Mulyono mengatakan bahwa kapasitas kapal laut saat ini telah mencapai lebih dari 50 persen dan masih berpotensi meningkat hingga batas kapasitas penuh. Oleh karena itu, pihaknya akan menambah kapal laut untuk memenuhi kuota motor mudik gratis ini.
“Hal ini memang sebuah tantangan bagi kami, karena permintaan untuk kuota mudik gratis motor lebih tinggi dari yang kita prediksi sebelumnya. Namun, kami dan Kementerian Perhubungan akan mencarikan solusi terbaik untuk memastikan bahwa semua motor mudik gratis ini bisa terangkut dengan aman,” ujarnya.
Sementara itu, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi juga mengatakan bahwa program ini sangat penting untuk membantu masyarakat yang ingin pulang ke kampung halaman. Namun, ia juga mengingatkan agar masyarakat yang ingin menggunakan program ini tetap mematuhi protokol kesehatan yang telah ditetapkan dan mendapatkan izin dari pihak berwenang.
“Kami mengharapkan dukungan dari masyarakat untuk menjaga kesehatan diri sendiri dan juga orang lain di sekitarnya. Kami juga akan memperketat pengawasan di pelabuhan untuk memastikan bahwa semua orang yang akan berangkat sudah mendapatkan izin dari pihak berwenang,” tuturnya.
Program Kuota Mudik Gratis Motor ini sangat membantu masyarakat yang ingin pulang ke kampung halaman pada saat hari raya Idul Fitri. Program ini juga menunjukkan bahwa pemerintah berupaya untuk memberikan solusi bagi masyarakat yang ingin pulang ke kampung halaman tapi terkendala dalam biaya transportasi.
Namun, program ini harus dijalankan dengan hati-hati agar tidak menimbulkan kerumunan di pelabuhan dan juga agar tidak melanggar batas kapasitas kapal laut yang telah ditetapkan. Oleh karena itu, masyarakat juga diharapkan untuk tetap patuh terhadap protokol kesehatan yang telah ditetapkan dan mematuhi aturan yang telah ditetapkan oleh pihak berwenang.
Pada akhirnya, program Kuota Mudik Gratis Motor ini diharapkan dapat berjalan dengan sukses dan mampu membantu masyarakat yang ingin pulang ke kampung halaman. Program ini juga menunjukkan bahwa pemerintah berupaya untuk memberikan solusi terbaik bagi masyarakat di tengah pandemi COVID-19 yang masih berlangsung.
